Mengenal Sakura Hanami, Tradisi Menikmati Keindahan Sakura di Jepang

Nikmati sakura hanami saat liburan ke Jepang. Pemandangan yang luar biasa indah.

Sakura merupakan salah satu ikon sekaligus bunga khas dari Jepang yang selalu dinanti ketika mekar. Mekarnya bunga cantik ini menjadi tanda bahwa musim semi telah tiba. Tidak mengherankan jika banyak orang menyambutnya dengan suka cita.

Salah satu tradisi unik yang tidak boleh dilewatkan ketika berkunjung ke Jepang adalah Sakura Hanami. Tradisi ini merupakan kegiatan menikmati keindahan bunga yang bermekaran saat musim semi. Biasanya penduduk Jepang akan melakukan piknik di bawah pohon bersama keluarga maupun orang tertarik.

Tradisi ini ternyata tidak hanya menarik bagi penduduk setempat saja bahkan banyak wisatawan asing yang ingin menikmati Sakura ini. Penasaran ingin mencobanya? Nah, berikut ini adalah beberapa fakta dan serba-serbi mengenai tradisi menyambut mekarnya bunga Sakura yang wajib Anda tahu.

Mengenal Tradisi Hanami di Jepang

Jepang dikenal sebagai negara yang masih menjaga tradisi dengan baik. Sakura Hanami menjadi salah satu tradisi yang sangat di tunggu ketika musim semi. Momen mekarnya Sakura ini dimanfaatkan oleh penduduk setempat untuk berpiknik.

Inilah beberapa fakta mengenai tradisi unik musim semi yang tidak boleh dilewatkan.

1. Sejarah Perayaan Menyambut Mekarnya Sakura

Tradisi menikmati bunga ini sebenarnya banyak dipengaruhi oleh raja-raja Cina yang memiliki kegemaran menanam pohon Plum. Sehingga para bangsawan di Jepang mulai ikut menikmati bunga Plum atau Ume ketika mekar. Selain bunga Plum, Sakura menjadi bunga yang bisa diamati sejak awal periode Heian atau sekitar abad ke-8.

Saat musim semi datang, para bangsawan ini pun ikut menyambut mekarnya bunga di istana. Sedangkan, petani dan rakyat biasa akan pergi mendaki gunung terdekat untuk melihat keindahan Sakura sambil membawa bekal. Kegiatan inilah yang membuat Sakura hanami menjadi kebiasaan masyarakat Jepang  yang terus dilakukan hingga kini.

2. Menikmati Keindahan Bunga

Hanami berasal dari kata hana wo miru yang memiliki arti melihat bunga atau dalam bahasa Inggris disebut flower viewing. Tradisi ini identik dengan kegiatan piknik di bawah pohon Sakura.

Tempat yang menjadi titik mekarnya Sakura di seluruh kawasan Jepang biasanya menjadi lokasi yang selalu dipenuhi banyak orang. Mulai dari keluarga, organisasi sekolah hingga rombongan perusahaan semua turut serta merayakan mekarnya bunga cantik ini dengan menggelar tikar dan menyantap makanan yang dibawa dari rumah.

Selain membawa bekal, Anda pun bisa menikmati makanan atau minuman khas yang terbuat dari campuran bunga Sakura, kuliner ini hanya dibuat ketika musim semi saja.

3. Piknik di Bawah Pohon Sakura

Tradisi Sakura Hanami dilakukan dengan berpiknik di bawah pohon Sakura bersama keluarga atau orang tercinta. Jangan lupa membawa makanan dari rumah untuk disantap bersama sambil berbincang-bincang dan menikmati Sakura.

Jika sudah saatnya mekar, sejumlah tempat yang terdapat pohon Sakura akan sangat ramai oleh pengunjung. Untuk itu, pengunjung harus mematuhi dan menghargai peraturan yang ada, seperti tidak membawa karpet yang terlalu luas, atau tidak merusak pohon Sakura. Peraturan ini dibuat agar pengunjung merasa nyaman dan tidak terganggu oleh lainnya.

4. Lokasi Perayaan Terbaik

Bagi Anda yang berencana pergi ke Jepang saat musim semi nanti, rasanya tradisi satu ini tidak boleh dilewatkan. Di Jepang sendiri ada banyak tempat yang menjadi lokasi terbaik untuk merayakan tradisi Sakura Hanami.

Jika sedang berada di Osaka, lokasi terbaik untuk dikunjungi adalah Osaka Castle. Puri ini menjadi salah satu tempat favorit untuk dikunjungi karena memiliki taman yang dipenuhi oleh pohon Sakura, Cherry dan Plum yang berbunga di musim semi.

Temmabshi dan Taman Kema Sakuronomiya di Osaka juga menyuguhkan pemandangan yang serupa. Tidak kalah dengan Osaka, Tokyo memiliki sejumlah tempat yang wajib dikunjungi ketika Sakura mekar, seperti Taman Ueno, Chiyoda, Sungai Meguro, Taman Nara, dan Tokyo SkyTree. Setiap lokasi tersebut memiliki pemandangan dan suasana berbeda.

5. Waktu Terbaik Menikmati Sakura

Waktu terbaik untuk melakukan Sakura Hanami di Jepang yaitu antara akhir bulan Maret hingga awal April. Anda dapat melihat bunga Sakura sedang bermekaran dengan sempurna pada bulan tersebut.

Menikmati keindahan bunga ini akan menjadi momen yang tak terlupakan dan membuat Anda ingin mengunjunginya kembali. Pastikan untuk datang di waktu yang tepat ya!

6. Cara Orang Jepang Merayakan Hanami

Selain berpiknik ria di bawah pohon Sakura, Yozakura atau tradisi menggantung lampion termasuk tradisi yang identik dengan Sakura Hanami di Jepang. Anda akan menemukan lampion-lampion tersebut digantung di dekat pohon Sakura.

Sebenarnya lampion ini digunakan sebagai pencahayaan untuk menikmati Sakura di malam hari. Cahaya teduh lampion berpadu dengan bunga yang bermekaran akan menciptakan pemandangan indah dan suasana romantis di sekelilingnya.

Selain itu, orang Jepang tua maupun muda akan menari dalam suasana hingar bingar. Bedanya, kalangan tua menari dengan gaya tradisional sementara anak mudanya berjingkrak-jingkrak diiringi musik keras.

7. Hal yang Perlu Diperhatikan Ketika Melihat Sakura

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika sedang melakukan kegiatan Sakura Hanami, antara lain :

Pertama pengunjung dilarang membawa peralatan seperti kursi, meja, tenda, dan alat masak yang berapi. Peralatan tersebut dikhawatirkan akan mengganggu kegiatan pengunjung lain serta untuk menghindari kebakaran.

Maka dari itu, disarankan untuk membawa tikar dan bekal dari rumah atau membeli di convenient store. Selanjutnya, pengunjung tidak boleh menyentuh atau mematahkan dahan pohon Sakura. Jenis pohon termasuk rentan jadi akan muncul kemungkinan pohon Sakura tidak berbunga di tahun berikutnya.

Ketika melakukan kegiatan Sakura Hanami, pengunjung tidak diperbolehkan membuat kegaduhan. Lokasi untuk melihat Sakura ini akan sangat ramai oleh pengunjung lain yang secara tidak langsung harus berbagi tempat. Jadi, sebaiknya untuk menjaga sikap dan tidak membuat keributan.

Bagi Anda seorang muslim atau muslimah, sebaiknya perlu memperhatikan lokasi aman. Sebab tak sedikit yang merayakan Hanami dengan meminum sake hingga mabuk. Jika sudah begitu, keributan rawan terjadi.

8. Hal yang Perlu Dilakukan Ketika Perayaan Selesai

Momen melihat Sakura memang sangat dinantikan setiap tahunnya. Untuk itu, ada beberapa hal yang perlu dilakukan ketika kegiatan Sakura Hanami ini berakhir, antara lain :

Hal pertama yang harus dilakukan yaitu dengan tidak meninggalkan sampah di lokasi. Meski beberapa taman sudah menyediakan tempat sampah, ada baiknya untuk membawa pulang sampah tersebut.

Kadang tempat sampah yang telah disediakan juga tidak mampu menampung sampah dari pengunjung taman yang penuh saat melihat Sakura. Pengunjung juga disarankan untuk meninggalkan lokasi sebelum taman tutup.

Berlama-lama mengamati bunga Sakura memang menyenangkan namun jangan lupakan jam operasi taman. Anda dapat pergi ke taman lain yang tetap buka hingga malam hari jika ingin lebih lama menikmati momen tersebut.

Itulah beberapa hal mengenai tradisi unik Sakura Hanami di Jepang yang perlu Anda ketahui. Tradisi yang identik dengan kegiatan piknik yang dilakukan di bawah pohon Sakura nampaknya cukup menarik untuk dilakukan.

Jika Anda tertarik mengikuti tradisi ini pastikan untuk menyiapkan budget dan itinerary ke berbagai tempat yang ingin dikunjungi. Tentukan tempat dan waktu terbaik untuk melihat Sakura mekar sempurna. Ketika sedang melihat Sakura jangan lupa untuk selalu memperhatikan peraturan yang berlaku di taman tersebut. Agar pengunjung lain tidak merasa terganggu dan nyaman saat melakukan tradisi Sakura Hanami ini. Selamat berlibur!